Lamang Baluo (Bergula) Kuliner enak dan Unik ga bikin diabetes

 Beras bagi banyak orang pada umumnya menjadi makanan pokok yang sulit tergantikan, dimana bukan makan namanya kalau tidak makan nasi. Padahal masih ada sumber karbohidrat seperti jagung, sagu, gandum, kacang-kacangan dan lain-lain. Orang yang melakukan diet misalnya, mereka masih menggunakan beras merah untuk dikonsumsi. 

Katan/Ketan termasuk kedalam varietas dari beras, dan ketan juga termasuk dalam kategori makanan padat yang saat ini banyak tersedia olahan dari ketan. Ketan lebih enak dimakan dengan durian (Rajanya Buah),  tapai (fermentasi ketan Hitam) dan makanan lain. Dengan semakin banyaknya inovasi dari kreativitas manusia, ketan juga dapat dinikmati dengan ayam, daging sapi dan makanan pokok.

Foto Form: Cookpad

Lamang dalam bahasa indonesia adalah ketan, makanan yang sering dinikmati berbagai kalangan usia karena rasa manis dari aren itu sendiri. Bertekstur legit dan lengket makanan ini bisa dijadikan sebagai cemilan maupun makanan berat. Lamang baluo, atau lamang bagulo merupakan ketan bakar yang di Isi kelapa dan gula merah ditengahnya. 

Proses pembuatannya juga sangat sederhana sangat sederhana, Beras ketan yang sudah matang dimasukkan ke daun, lalu dibakar didalam seruas bambu. Lamang ditemukan di wilayah persebaran kebudayaan melayu, baik itu di semenanjung melayu, Sumatera, maupun Kalimantan.

Bagian tepi dibaluti dengan daun pisang membuat aroma dan rasa ketan menyatu dengan daunnya. Kemudian ditengah ketan terdapat kelapa dan juga gula aren yang membuat rasa manis pada lamang tersebut. Desain dari Lamang Baluo ini sendiri pada umumnya bulat tabung namun ada juga yang mengkreasikannya segitiga, lebih keren lagi bintang.