BLANTERVIO104

Sempat disebut Plein Van Rome, inilah Lapangan Imam Bonjol Kota Padang

Sempat disebut Plein Van Rome, inilah Lapangan Imam Bonjol Kota Padang
Thursday, August 3, 2023

 

Sumber: aswilblog.com

Kota Padang disebut sebagai Kota Tercinta, dimana dijuluki kota tercinta tidak terlepas dari keindahan Tatakota serta ruang hijau yang bisa buat semua orang jatuh cinta. Keindahan kotanya yang dikelilingi perbukitan dan langsung menghadap Samudera Hindia menjadi alasan utama mengapa orang bisa jatuh cinta dengan alamnya.


Salah satu alun-alun atau Ruang Terbuka Hijau yang menarik untuk dikunjungi ketika berkunjung ke Kota Padang adalah Lapangan Imam bonjol. terletak di pusat kota yang beberapa waktu lalu berdekatan dengan balai kota padang (sekarang pindah) memberikan aroma hijau yang menyejukkan seraya berjalan di kota yang cukup besar ini. lapangan Imam Bonjol dulunya bernama Plein Van Rome atau dalam bahasa belanda disebut stadion roma begitu ramai pada siang hari. Lapangan ini sering digelar acara nasional bahkan internasional baik itu bidang pertunjukan, seni, olahraga bahkan hiburan tak heran memberikan aroma yang kuat untuk berkunjung kesana.


Kawasan sekitar lapangan, berdiri banyak bangunan perkantoran, ruko sektor perdagangan, dan bangunan penting. Salah satunya gedung Balai Kota Padang yang bangunannya tersebut masih ber-arsitektur hindia belanda dan dijaga keasliannya sampai sekarang. Selain itu dalam lapangan, terdapatnya sebuah balairung yang memanjang seperti layaknya sebuah tribun, dimana bangunannya berbentuk rumah gadang minangkabau berbentuk atap melengkung dan memiliki anjungan di masing-masing sayap.


Dalam sejarahnya, Sebelum kemerdekaan Indonesia, Pemerintah Hindia Belanda menjadikan lapangan ini sebagai alun-alun Kota. Alasannya adalah pada letaknya yang dikelilingi sejumlah bangunan pemerintahan kolonial Belanda. Dalam satu sumber mengatakan, balaikota lama padang yang berada di dekat lapangan imam bonjol dulunya disebut (Gemeente Padang). Disana pernah dibangun sebuah tugu bernama Raaff (Antoine Theodore Raaff, lahir tgl. 1-12-1794). Raaff adalah seorang letnan kolonel Belanda yang ikut memimpin perlawanan dalam Perang Padri. Raaff diperkirakan meninggal di Padang karena serangan penyakit malaria. Untuk menghormati jasa-jasanya Belanda mendirikan Tugu Raaff di Plein Van Rome. Namun tentu saja tugu tersebut tidak ada lagi di masa sekarang.


Pada masa pendudukan Jepang, lapangan ini diberi sebuah istilah dalam bahasa Jepang yaitu “Nanpo Hodo” yang berarti "Angin dari Selatan".


Setelah kemerdekaan Indonesia, pemerintah setempat menjadikannya sebagai stadion dengan nama Stadion Benteng. Penamaan ini merujuk pada Dewan Banteng, dan disinilah, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Abdul Haris Nasution melantik Letkol Ahmad Husein sebagai Panglima Komando Militer Daerah Sumatera Tengah.


Bangunan Stadion Benteng lalu dihancurkan seiring selesainya pembangunan Stadion Gelora Haji Agus Salim pada 1980-an yang terletak tidak jauh dari pusat kota. Maka sejak tahun 1995, bekas stadion dikembalikan menjadi lapangan terbuka dan diberi nama Lapangan Imam Bonjol. Pada akhirnya Pemerintah Kota Padang mengembangkan hutan kota berupa ruang terbuka hijau untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup perkotaan sekaligus sebagai salah satu sarana rekreasi masyarakat. 


Baca Juga : Melayu Sumatera Barat

Share This Article :
Ramatama

TAMBAHKAN KOMENTAR

5242540319146397609